Saat mulai usaha brownies ini kami menjual produk dengan cara menitipkan ke toko kelontong dan Apotik milik saudara kami,serta ke penjual kue basah dipasar.
Hal ini kami lakukan karena ini adalah usaha pertama yang paling mudah dalam menjual produk kami. Ketiga pelanggan itu kami pertahankan dalam waktu dua minggu ,dan setelah muncul pertanyaan ...siapa lagi yaa yang akan kami jadikan pelanggan ? dari hasil survey kami ..ternyata banyak sekali yang bisa kita jadikan pelanggan tetap , kantin sekolahan ,penjual kue basah dipasar atau di pinggir jalan.
Pertanyaanya adalah ...mengapa pelanggannya yang kami tuju adalah seperti diatas ? bukanya banyak outlet lain seperti toko toko kelontong ?
Seperti tulisan kami sebelumnya produk kami tidak bisa bertahan lama ,sehingga sebisa mungkin produk secepatnya habis, jadi akan mengurangi kerugian karena roti akan jamuran.
Rencana kami buat ....kami aplikasikan konsep marketing nya adalah berdasarkan pengalaman saya saat saya bekerja diperusahaan foodservice terkenal didunia( Konsep Four Basic ).
Coba lihat juga :
Hasilnya dalam empat minggu genap dua bulan kami mulai melakukan bisnis brownies rumahan ini telah mendapatkan tambahan 17 pelanggan yang terdiri dari kantin sekolahan dan penjual kue basah,dimana rata rata pelanggan tiap hari bisa menjual 15 – 20 pcs roti.
Selama proses itu kami mulai mendapatkan pesanan mulai dari tetangga yang order ataupun order melalui telepon, tidak jarang order juga datang dari penjual kue basah dipasar.
Sejalan dengan perkembangan bisnis brownies ini mulailah kami melakukan seleksi customer , baik customer yang sudah ada atau customer baru, kenapa ! karena saat ini dengan mulai banyaknya pelanggan yang pesan ,maka kami harus mulai sleksi pelanggan kantin dan penjual kue yang benar benar potensial. Rute dan kemampuan jual tiap outlet menjadi prioritas dalam menyeleksi pelanggan kami.
Disamping itu yang menjadi dasar lainya adalah siapa pembeli roti dari outlet-outlet kami ,maksudnya adalah biasanya pembeli roti di outlet kami adalah anak-anak dan orang dewasa.
Target kami adalah sebenarnya adalah outlet yang pembelinya adalah orang-orang dewasa terutama ibu-ibu dan bapak bapak ,....kenapa ! karena ibu ibu atau bapak bapaklah yang berkepentingan untuk mengadakan acara hajatan, sunatan, arisan dan lain lainya. Tentunya ini butuh kue untuk sajian khan !
Sampai saat ini kami masih tetap mencari pelanggan tetapi yang potensi tentunya , dan kami berencana untuk melakukan menyebar leaflet dan akan mencetak katalog sebagai sarana untuk memperlancar promosi kami.
Semoga sukses !
Dan jangan lupa simak yang tak kalah menariknya di bawah ini :
> Produk pendamping untuk bisnis brownies rumahan
Semoga sukses !
Dan jangan lupa simak yang tak kalah menariknya di bawah ini :
> Produk pendamping untuk bisnis brownies rumahan
No comments :
Post a Comment